Cas Baterai 9 Volt Alkaline Non-rechargeable

Baterai 9 volt alkaline non-rechargeable biasanya tidak bisa dicas. Tapi sebenarnya bisa, walau tidak sebaik baterai baru maupun sebaik baterai rechargeable. Prosedur ini sangat membantu jika belum sempat mengganti baterai dengan yang baru. Baterai yang berkualitas bagus biasanya dapat dicas berkali-kali.

Video berikut memperlihatkan proses pengisian baterai 9 volt alkaline non-rechargeable.

Sebelum dicas, pastikan tegangan baterai tidak kurang dari 7,2 volt. Kondisi baterai masih baik, tidak bocor, tidak berkarat. Pengisian dilakukan dengan tegangan 12 volt. Dalam video, tegangan pengisian berasal dari 12v adapter.

Tampak pada foto di atas tegangan baterai masih sekitar 7,9 volt, dan kondisi baterai masih baik.

Sambungkan positif kabel adaptor ke positif baterai, dan negatif adaptor ke negatif baterai. Biarkan tersambung selama sekitar 30 detik. Kebutuhan arus pengisian kecil saja sekitar 10 mA untuk baterai 9 volt ini.

Sebagaimana foto di atas, jepit berwarna hitam adalah negatif dan dihubungkan ke negatif baterai. Jepit berwarna merah adalah positif dan dihubungkan ke positif baterai.

Jangan terlalu lama mengisi, karena baterai bisa panas. Diamkan beberapa saat agar mendingin. Jika tegangan masih kurang, lalukan pengisian kembali.

Sesudah dicas tegangan baterai mencapai 9 volt. Sebuah lampu LED bertegangan sekitar 3 volt. Karena ada 3 lampu tersusun serie, maka LED voltage adalah 9 volt, nampak cahayanya lebih terang setelah baterai dicas.